Mengenal Lebih Dekat Sutrisno Akbar Attubani: Aktivis NU, Pegiat Pemberdayaan Masyarakat


Dari sebuah desa kecil di Tuban, Jawa Timur, lahir seorang pemuda dengan tekad yang kuat untuk memberikan kontribusi nyata bagi tanah airnya. Namanya Sutrisno Akbar Attubani, yang lebih akrab dipanggil Cak Tris, mungkin belum begitu dikenal di kalangan publik luas, namun kiprahnya di dunia pendidikan, sosial, dan keagamaan sudah banyak memberikan manfaat untuk masyarakat sekitar.

Sejak kecil, Cak Tris sudah terbiasa dengan nilai-nilai keagamaan dan sosial yang diwariskan oleh keluarganya. Di sinilah benih-benih cita-cita untuk melayani dan memberdayakan masyarakat mulai tumbuh. Pendidikan menjadi fondasi yang ia pegang teguh, bukan hanya sebagai sarana untuk memperoleh ilmu pengetahuan, tetapi juga sebagai jalan untuk membentuk karakter dan mewujudkan keadilan sosial.

Sejak usia muda, Cak Tris telah menunjukkan ketertarikannya pada dunia pendidikan dan kepemimpinan. Ia percaya bahwa pendidikan bukan sekadar transfer ilmu, tetapi juga sarana membangun karakter, memberdayakan masyarakat, serta memperjuangkan keadilan sosial. Dengan latar belakang pendidikan di bidang Manajemen Pendidikan Islam, Cak Tris terus mengabdikan hidupnya untuk pendidikan, pengembangan masyarakat, serta pergerakan sosial melalui berbagai organisasi keagamaan dan sosial.

Dengan semangat yang tak kenal lelah, Cak Tris menghabiskan banyak waktunya di berbagai organisasi sosial dan keagamaan, mengajarkan pentingnya kebersamaan, gotong-royong, dan keadilan bagi setiap lapisan masyarakat. Sebagai pendidik, ia tidak hanya mengajar di ruang kelas, tetapi juga mengembangkan potensi setiap individu untuk menjadi pribadi yang mandiri dan berdaya saing. Pendidikan bagi Cak Tris bukan hanya tentang mengajar teori, melainkan juga tentang menyentuh hati dan mengubah pola pikir, memberikan mereka keberanian untuk melangkah lebih jauh.


Namun, perjalanan hidup Cak Tris bukan tanpa tantangan. Sebagai seorang pendamping desa, ia banyak menghadapi rintangan yang datang dari berbagai pihak. Baik dalam hal mengawal pemerintah desa terkait pendampingan perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan dan evaluasi program prioritas pemerintah, maupun dalam meyakinkan masyarakat untuk terlibat dalam program-program pembangunan dan pemberdayaan. Namun, dengan prinsip kerja keras, kesabaran, dan komunikasi yang baik, ia mampu mewujudkan banyak perubahan positif. Salah satunya, mendampingi masyarakat dalam program Penggunaan Dana Desa, mengawal RPJMDes, RKPDes dan APBDes yang memungkinkan warga desa mendapatkan hak dan meningkatkan kualitas hidup mereka.


Sebagai seorang jurnalis, Cak Tris juga memanfaatkan media untuk menyuarakan perubahan yang lebih baik. Lewat tulisan-tulisannya di NU Online Jatim, serta sebagai redaktur Majalah NUCARE, ia tak hanya menyampaikan berita, tetapi juga menyebarkan informasi yang memberi pencerahan dan menginspirasi pembaca. Baginya, media adalah jembatan untuk menghubungkan masyarakat dengan isu-isu penting yang berhubungan dengan kehidupan mereka sehari-hari.


Kehidupan Cak Tris adalah refleksi dari keyakinannya bahwa perubahan besar dimulai dari langkah-langkah kecil yang konsisten. Dalam setiap peran yang dijalani—sebagai pendidik, aktivis, maupun jurnalis—ia selalu berusaha menjadi teladan. Ia mengajarkan kepada generasi muda bahwa untuk meraih masa depan yang lebih baik, kita harus memiliki keberanian untuk memulai perubahan dari diri sendiri.

Dengan visi yang jelas untuk memajukan masyarakat melalui pendidikan dan pemberdayaan ekonomi, Cak Tris terus berkomitmen untuk memberikan yang terbaik. 

Sebagai sosok yang peduli terhadap masyarakat, Cak Tris terlibat aktif dalam berbagai program sosial, keagamaan, dan pembangunan desa. Ia telah menduduki berbagai peran penting dalam pengabdian masyarakat, di antaranya:

Kegiatan Sosial dan Keagamaan

1. Wakil Ketua Takmir Masjid Babussalam Tambakrejo (2018-2023)

2. Penasihat Yayasan Pendidikan Diniyah Babussalam Tambakrejo (2021-2027)

3. Ketua Panitia Pendirian dan Pembangunan MINU Tambakrejo (2023)


Kepanitiaan dan Pembangunan Desa

1. Wakil Ketua Panitia Pilkades Desa Tambakrejo (2019-2020)

2. Wakil Ketua Panitia PTSL Desa Tambakrejo (2019-2021)

3. Ketua Panitia Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa Tambakrejo (2021)

4. Ketua Tim Penyusunan RPJMDes Tambakrejo (2021-2027)


Kepemimpinan dalam Organisasi Keagamaan dan Sosial

1. Sekretaris BEM STAI Taruna Surabaya (2009-2010)

2. Wakil Ketua Ranting NU Tambakrejo (2018-2023)

3. Ketua UPZIS LAZISNU Tambakrejo (2018-sekarang)

4. Wakil Sekretaris PAC GP Ansor Krembung (2019-2021)

5. Sekretaris LAZISNU MWCNU Krembung (2021-2026)

6. Sekretaris Ranting NU Tambakrejo (2023-2028)

7. Divisi Jurnalistik dan Media Informasi PC LTN NU Sidoarjo (2022-2027)

8. Kontributor dan Jurnalis NU Online Jatim (2020-sekarang)

9. Redaktur Pelaksana Majalah NUCARE LAZISNU PCNU Sidoarjo

10. Sekretaris BPP MINU Tambakrejo 2025

0 Komentar